puisi sebagai alat anti penindasan

melawan sepanjang napas puisi

About Mei 6, 2007

heri latief, lahir di jakarta 19/06/1958, penyair, menetap di amsterdam

 

54 Responses to “About”

  1. Salam sastra,

    setuju puisi untuk pemberdayaan kehidupan menuju lebih indah!

    budhisetyawan.wordpress.com

    HP: +62 815 8030 529

  2. meiy Says:

    makasih sudah mengunjungi blog ku mas, saya sudah lama kenal mas, eh puisi2mu yg ok. hehe masnya yg gak kenal saya kan…:D

    dari penyuka puisi

    http://putirenobaiak.ebloggy.com/
    http://putirenobaiak.blogspot.com/

  3. Abu Salman Says:

    apa dah ada karya pak hl yang dah diterbitkan? masih rindu indonesia?

  4. herilatief Says:

    ilusiminimalis, kumpulan puisi heri latief (2003), salam, hl.

  5. halo bung heri, wah makin gencar saja dengan sastra pembebasannya ya….
    kapan2 kita bikin antologi bareng untuk nafas pembebasan??
    gimana bung ?

  6. salam kenal, saya dari surabaya…
    ada di surgadaim.blogspot.com
    terima kasih……

    -salam-

  7. herilatief Says:

    terima kasih atas kunjungannya, semoga kawan-kawan tetap semangat untuk menulis di dunia maya.

  8. herilatief Says:

    buat bung blalang kupukupu: kumpulan puisi bisa jadi sebuah buku.

  9. Gita Says:

    halo pak hari….
    baru tau kalau dirimu ikut acara blog-ngeblog juga. hehehe…
    Semangatmu pak…!! kau kirim jauh-jauh kobaran semangat ke negeri asalmu ini. Dan membaca puisimu aku jadi terbakar ingin berontak.

    Salam

  10. bungkapit21 Says:

    Salam kenal dari saya bung Heri…

    membaca puisi-puisi bung Heri membuat saya semakin optimis, bahwa akan terlahir terus semangat “perlawanan” untuk menghancurkan segala bentuk penindasan yang bercokol di bumi Indonesia – terutama untuk mereka tunas-tunas muda yang sedang tumbuh.

    Namun hari ini ada sesuatu yang saya rasakan belum terbentuk semangat “perlawanan” ini di tubuh tunas-tunas muda tersebut. Yaitu semangat “perlawanan” melalui media sastra.

    Mungkin bung Heri mempunyai banyak kisah-kisah perjuangan yang bisa dibagikan atau di ajarkan bagi tunas-tunas muda seperti saya ini? karena bisa dilihat dengan kasat mata bahwa tunas-tunas muda saat ini banyak yang “terlumpuhkan” dengan kultur-kultur yang membuat mereka semakin apatis dan hedonis.

    Semoga perkenalan ini bisa menjadi media pembelajaran saya untuk menimba ilmu dari bung Heri. Itu pun seandainya bung Heri tidak keberatan. Terima kasih

    Kediri, 130608
    Tabik,

  11. adi Says:

    om heri selamat berkarya yach !!!!

  12. adi Says:

    selamat berkarya yah om heri !!!

  13. subarkah bin maridjan Says:

    Mau nanya aja, apa sih alasan Anda memilih tinggal di Amsterdam.
    Apa selain jadi penyair, sebenarnya Anda punya pekerjaan/kegiatan lain. Maksud saya, apa ada aktivitas lain yang bisa membiayai hidup Anda.
    Terus keluarga di mana kalau boleh tahu.
    Saya pengin banget sih ambil S2 atau S3 di Eropa atau Amerika, lagi nunggu beasiswa dari FF klo dapat. Tapi klo ada cara lain bisa hidup dan kuliah di Belanda ato Eropa tanpa harus ada beasiswa sy senang banget. Apa Mas HL bisa kasih jalan keluarnya, bisa S2 – S3 di sana tanpa harus punya beasiswa, bisa kerja sendiri sambil kuliah atau bagaimana gitu. Mohon infonya ke email barack_maridjan@yahoo.com. Terima kasih.

  14. mubaraq Says:

    Salam…

    Saya suka banged bikin puisi…kadang kurang pemberdayaan sehingga daya khayal dan kata-katanya kurang sempurna..sehingga kurang tercipta puisi yg bagus dan tidak sebaik puisi Bung Heri…

    salam blogger dan selamat ramadan

  15. heri f Says:

    salam kenal bung..
    tulisan anda memberikan pencerahan buat saya..
    sukses selalu

  16. pry s Says:

    salam kenal mas heri..

  17. nina latief Says:

    Brarao buah adik gue…….
    Kadang-kadang timbul juga kangen kumpul ber ha ha dan hihi, tapi yah….. mau diapain lagi……

  18. nina latief Says:

    eh bukannya brarao….. maksud gue BRAVO !!! terus menulis ya, biar orang-orang dinegeri Indonesia yang tercinta ini kudu pada eling……banyak rakyat yang udah susah makin susah…..!!

  19. yoe Says:

    yuhu, Om Heri.. apa kabarmuw????

    sudah lama kita tak bertemu..

  20. maykoedison Says:

    Salam hormat..

    Saya di papua..sangat berterima kasih dengan puisi – puisi yang menggugah..sukses selalu…..

  21. syafei Says:

    sudah hampir 7 tahunan nggak interaksi lagi lewat penyair@yahoogroups.com

    masih ingat saya?

  22. Mu Says:

    Puisi-puisi Anda adalah puisi kiri yang menggetarkan dan berani. Salam, saya pelajar SMA di Cisarua,Bandung Barat. Saya dengar nama Anda dari Bung Samsir Mohamad, teman diskusi saya. Sedikit cerita tentang paman Anda saya dengar dari beliau.

  23. hmcahyo Says:

    wahhh blognya orang terkenal ini… saya sering baca di milis2 😀

  24. Irwan Bajang Says:

    suatu saat kumpulan puisi saya akan saya minta endorsment dari penyair idola saya ini…

    semangat terus Bang, puisi2 merahmu aku baca selalu, sebagai penyemangat dan sumber2 ideku juga,
    makasih dan menginfluece saya

  25. permanas Says:

    salam sastra.. pak latief… mohon ijin menautkan blog pak latif di ‘rumah saya’ …

  26. Sesat Says:

    Tolong Lihat blog kami.
    dan kasih komentar.
    trims

  27. ibnulasimi Says:

    Pak Heri, saya suka baca puisi bapak dpt membangkitkan semangat, semangat tuk berjuang
    saya jadi ingat Diponegoro, puisinya pak Khairil Anwar

  28. pejuang muda bung, MEWUJUDKAN IDEOLOGI BUKAN JALANNYA NEGARA, JALANNYA NEGARA ADALAH DENGAN AGAMA

  29. fauzi Says:

    salam kenal pak
    maaf kerna telah meneroka dunia maya mu sebentar
    mohon kenal aku dari malaysia
    minat dengan puisi saudara…
    beritakan tentang amsterdam, dunia yang jauh dari kami
    kami mohon ketahui…

  30. Patrick Says:

    Ngomong” apakah anda tau tentang sejarah komunisme indonesia?? jika tahu berikan referensi buku apa saja dan apkah kita bisa berdiskusi ???

  31. Hera Says:

    halo….salam kenal pak.
    wa…………puisi pak heri bagus-bagus.

  32. aku amat terkesan dgn puisi kamu Pak Latief.
    salam kenal.aku dari Malaysia.
    emangnya buku kamu ada dipasaran sini?

  33. novgen Says:

    Bung Heri, puisi-puisi anda sangat inspiratif, menarik sekali
    semoga tak lelah anda berkarya dari sana, Amsterdam-mu 🙂

    dari saya, yang disini,
    http://nvygandhiztt.multiply.com

  34. Nur Aminah Says:

    Pak, 2013 ini belum ada karya.. Lagi sibuk yaa? ditunggu karya selanjutnya^^

  35. Riski Wulandari Says:

    Bapak, saya tertarik untuk membacakan puisi bapak dalam lomba di daerah saya. bagaimana apakah diizinkan?


Tinggalkan Balasan ke herilatief Batalkan balasan